Seiring berjalannya waktu, gaya pakaian semakin berkembang. Ada berbagai macam jenis bahan yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan penggunanya. Lantas, ada apa saja bahan bikin kemeja dan jaket Jogja?
Table of Contents
ToggleInilah Berbagai Kegunaan Bikin Kemeja dan Jaket Jogja
Secara umum, kemeja dan jaket menjadi pilihan pakaian berbagai kalangan masyarakat dan usia. Kemeja dapat digunakan pada kegiatan formal maupun nonformal. Namun melihat cuaca Indonesia, akan sedikit sulit untuk menemukan bahan kemeja atau yang benar-benar cocok.
Bahan jaket yang tebal membuatnya digunakan untuk menghangatkan tubuh. Namun kini, jaket sering juga digunakan sekadar sebagai pelengkap gaya berpakaian saja. Tak jarang anak muda masa kini memadu padankan kemeja dengan jaket untuk menunjang penampilan. Maka dari itu bahan yang digunakan sebaiknya tidak terlalu tebal agar tidak membuat gerah penggunanya.
Jika Anda ingin membuat kemeja atau jaket Jogja, serahkan saja pada ahlinya, Konveksidijogja.co.id. Salah satu konveksi di Jogja yang menyediakan jasa pembuatan kemeja dan jaket Jogja. Anda hanya perlu berdiskusi di awal untuk menyampaikan keinginan Anda, kemudian menunggu di rumah, dan pesanan akan diantarkan ke alamat Anda. Mudah sekali bukan?
Sebelum membuat kemeja atau jaket Jogja, ada baiknya jika Anda memahami beberapa hal, simak artikel berikut untuk mendapatkan pemahaman yang baik.
Bahan Kemeja yang Nyaman
Memakai kemeja tidak hanya membuat penampilan menjadi semakin stylish, namun juga harus nyaman untuk penggunaan sehari-hari. Ada banyak sekali pilihan kemeja yang dapat menjadi pilihan sesuai dengan situasi dan kebutuhan penggunanya.
1. Kain Katun
Kain katun mampu menyerap keringat dengan sangat baik. Bahannya terbuat dari susunan serat kapas dengan komposisi tertentu. Ada berbagai jenis kain katun, mulai dari katun jepang, linen, silk, toyobo, hingga inma. Setiap jenisnya mempunyai ciri dan bahan dasar masing-masing.
Kain katun jepang terbuat hampir 100% dari kapas dengan warnanya yang glossy. Sedangkan, kain linen terbuat dari serat pohon rami dan campuran kapas. Kain silk mempunyai ciri khas ringan, halus, dan licin karena menggunakan bahan dasar berupa serat sutra.
2. Kain Oxford
Jenis kain oxford terbuat dari 40% bahan polyester dan 60% katun. Biasanya, bahan satu ini sering menjadi bahan untuk seragam kantor maupun seragam kemeja. Meski begitu, kemeja berbahan oxford juga sangat cocok untuk mendukung penampilan formal maupun casual, lho.
Kain oxford mempunyai karakteristik cukup kuat dan tidak menyebabkan panas. Maka dari itu tak heran bahan ini kerap menjadi bahan populer bagi mereka yang mengutamakan kenyamanan dalam berpakaian.
3. Kain Flanel
Bahan bikin kemeja dan jaket Jogja berikutnya adalah kain flanel. Belakangan ini, kemeja dengan bahan flanel menjadi sangat terkenal di kalangan remaja maupun dewasa muda. Pasalnya, kain ini terbuat dari wol dengan proses pemanasan lalu penguapan.
Tekstur setiap kain flanel berbeda-beda, tergantung pada tujuan pembuatnya. Begitu pula dengan ketebalannya yang berkisar antara 2 mm sampai 5 mm. Jenis kain satu ini mempunyai kelebihan yang mudah terbentuk dalam ukuran kecil sekalipun.
4. Kain Drill
Kain drill biasa menjadi PDH (Pakaian Dinas Harian) maupun seragam harian lainnya. Bahannya ringan, lembut, menyerap keringat, awet, dan sangat adem. Ada tiga jenis kain drill berdasarkan ketebalannya, yaitu American drill, twist drill, dan japan drill.
Jenis American drill memiliki serat dengan ukuran medium dan menggunakan polyester yang tercampur dengan katun sebagai penyusunnya. Kedua, jenis twist drill mempunyai serat kecil dan sulit tertembus air. Sedangkan, japan drill memiliki serat dengan ukuran paling besar.
Bahan Jaket yang Nyaman
Setelah membahas kain kemeja yang nyaman, pada pembahasan mengenai bahan bikin kemeja dan jaket Jogja berikutnya adalah tentang bahan jaket. Ada berbagai pilihan bahan untuk jaket sesuai dengan kebutuhannya, antara lain:
1. Kain Kanvas
Jenis bahan kanvas yang mempunyai ketahanan sangat baik membuatnya sering menjadi bahan dasar pembuatan jaket. Seratnya begitu apik dan kuat akan membuat jaket dapat bertahan dalam jangka waktu lama.
Hasil pembuatan jaket dari kain kanvas memang sedikit tebal dan berat. Namun ketika digunakan akan tetap nyaman meskipun untuk berbagai kegiatan. Maka tak heran jika jaket berbahan kanvas kerap menjadi outer untuk menunjang penampilan semi-formal hingga kasual.
2. Kain Polyester
Untuk dapat menjadi sebuah jaket maupun sweater, bahan polyester yang merupakan material plastik akan mengalami proses perancangan sedemikian rupa sampai benar-benar lembut. Inilah alasan mengapa jaket dengan bahan polyester mempunyai banyak kelebihan.
Karena jaket polyester mempunyai sifat tahan angin dan tahan air, maka jaket akan awet, mudah kering, dan mempunyai ketahanan terhadap jamur. Bahannya yang ringan akan membuat penggunanya nyaman serta mudah dalam beraktivitas.
3. Kain Fleece
Bahan fleece sendiri merupakan sebuah material yang tersusun dari serat wol dan campuran katun. Karakteristik dari kainnya begitu halus, lembut, dan memberi kesan hangat sehingga sangat cocok untuk menjadi jaket maupun hoodie.
Jaket dengan bahan fleece sangat umum pendaki gunung gunakan karena bahannya ringan. Kemampuan fleece yang tidak kaku dan sangat mudah menyerap air juga sering menjadi outer pelengkap gaya berbusana.
4. Kain Taslan
Jika seseorang ingin mencari jaket yang anti air, maka jaket dengan bahan dasar kain taslan menjadi pilihan yang cocok. Ada beberapa jenis kain taslan, yaitu taslan milky dan taslan salur. Keduanya memiliki persamaan mampu menahan air.
Karakteristik dari jaket taslan adalah ringan, lembut, namun tetap kuat. Biasanya kebanyakan orang menggunakan jenis jaket ini untuk bomber maupun melakukan berbagai aktivitas di luar ruangan. misalnya untuk menjadi rompi touring.
Nah, itu dia beberapa penjelasan terkait berbagai bahan bikin kemeja dan jaket Jogja yang pastinya nyaman untuk kegiatan sehari-hari. Pastikan memilih bahan yang pas sebelum memutuskan untuk membeli. Semoga bermanfaat.
Silahkan hubungi CS Kami untuk pemesanan kemeja ataupun jaket.