source: freepik.com[/caption]
Resleting adalah perangkat mekanis yang digunakan untuk membuka atau menutup celah atau sambungan pada pakaian, tas, dan produk tekstil lainnya. Ia memberikan akses yang cepat dan mudah ke dalam atau keluar dari produk tekstil.
Selain fungsinya yang praktis, resleting juga dapat mempengaruhi desain, penampilan, dan gaya produk tekstil. Maka dari itu, penting untuk memilih jenis resleting yang tepat agar mendapatkan tampilan maksimal. Simak penjelasan di bawah ini untuk mengenal lebih dalam.
Jenis-Jenis Resleting
Resleting tersedia dalam berbagai ukuran, panjang, dan ketebalan sesuai dengan kebutuhan produk. Berikut adalah beberapa jenis yang umum digunakan.
1. Coil Zipper
source: freepik.com[/caption]
Terbuat dari gulungan kawat spiral, biasanya terbuat dari nilon atau plastik. Digunakan untuk berbagai aplikasi, baik yang ringan maupun berat.
2. Invisible Zipper
source: freepik.com[/caption]
Ciri khasnya adalah memiliki gigi-gigi yang disembunyikan di belakang pita resleting. Ini menciptakan tampilan yang rata dan “tidak terlihat” ketika terpasang. Biasanya digunakan pada pakaian formal, seperti gaun atau blus.
3. Gusset Zipper
Keunikan jenis ini adalah memiliki dua slider atau kursor yang bertemu di tengah. Ini memungkinkan akses ke bagian dalam atau lapisan gusset yang berada di antara dua sisi resleting. Biasanya digunakan pada tas atau koper untuk memperluas kapasitas penyimpanan.
4. Vislon Zipper
source: freepik.com[/caption]
Biasanya terbuat dari bahan plastik, seperti poliuretan yang tahan terhadap cuaca dan koros. Banyak digunakan pada peralatan outdoor, tas ransel, atau jaket.
Baca juga: 40 Alat Jahit dan Fungsinya yang Perlu Anda Ketahui
5. Separating Zipper
source: freepik.com[/caption]
Jenis ini dirancang untuk memisahkan dua sisi pakaian atau perlengkapan. Contohnya, resleting pada jaket dengan bagian depan yang bisa dilepas sepenuhnya.
6. Snap Zipper
Jenis ini menggunakan sistem tekanan untuk mengunci gigi-gigi resleting bersama. Biasanya digunakan pada tas dan peralatan yang membutuhkan pembukaan cepat dan mudah.
7. Reversible Coil Zipper
source: freepik.com[/caption]
Kelebihan jenis ini adalah dapat digunakan dari kedua sisi dan memiliki slider yang dapat dilepas dan dipasang kembali, memungkinkan penggunaan dalam berbagai konfigurasi dan aplikasi.
Bagian-Bagian Resleting
Resleting terdiri dari beberapa bagian yang bekerja sama untuk membuka dan menutup dengan lancar. Berikut adalah beberapa bagian utama pada resleting.
1. Slider
source: freepik.com[/caption]
Slider merupakan bagian yang digerakkan untuk membuka dan menutup resleting. Slider biasanya terbuat dari logam atau plastik dan memiliki pegangan yang memudahkan pengguna untuk menggerakkannya.
2. Gigi
Gigi-gigi adalah bagian-bagian yang terhubung di kedua sisi resleting. Setiap sisinya memiliki gigi yang berinteraksi satu sama lain untuk membentuk sambungan kokoh ketika ditutup dan memungkinkan celah ketika dibuka. Gigi-gigi tersebut akan saling terkunci ketika ditarik oleh slider atau kursor.
3. Pita
source: freepik.com[/caption]
Pita adalah bagian kain yang mengelilingi gigi-gigi resleting. Ini adalah bagian yang dijahit ke pakaian atau produk lainnya untuk memasang resleting.
4. Lidah Resleting
Merupakan bagian di ujung bawah resleting yang berguna untuk memungkinkan slider memasuki gigi-gigi resleting saat membuka. Bagian ini juga memastikan resleting tertutup dengan rapat ketika dalam posisi terkunci.
Baca juga: Mengenal Fungsi Kain Furing dan Jenis-Jenisnya
5. Penghenti Resleting
source: freepik.com[/caption]
Merupakan bagian yang terletak di ujung atas dan bawah resleting. Ini mencegah slider keluar dari gigi-gigi saat resleting dalam posisi terbuka atau tertutup sepenuhnya.
6. Gagang Pegangan
Gagang Pegangan adalah bagian yang terhubung dengan slider dan berfungsi sebagai pegangan untuk menggerakkan slider. Gagang pegangan mempunyai berbagai macam bentuk, mulai dari bentuk sederhana hingga desain yang lebih artistik atau fungsional.
7. Pelumas
Beberapa resleting memiliki pelumas yang diterapkan pada gigi-giginya untuk memastikan pergerakan yang lancar dan mencegah keausan.
Itulah penjelasan terkait jenis-jenis dan bagian resleting. Resleting sering digunakan dalam industri fashion karena memberikan kemudahan dalam penggunaannya. Kehadirannya juga dapat menyesuaikan bentuk tubuh dan mempengaruhi desain serta penampilan penggunanya.
Jika Anda tertarik membuat pakaian, Anda dapat mengunjungi Konveksidijogja.co.id. Kami telah banyak menerima tawaran dalam pembuatan PDL, PDH atau baju korsa. Baju-baju tersebut kemudian menjadi seragam kerja, seragam organisasi atau seragam sekolah dan mahasiswa. Namun, Anda dapat memesan dalam model apapun. Yuk chat CS Kami sekarang untuk pemesanan lebih lanjut.
